Rabu, 19 Oktober 2011

pengetahuan dan klasifikasinya


PENGETAHUAN DAN KLASIFIKASINYA


Para ahli hingga kini masih memperdebatkan definisi pengetahuan, terutama karena rumusan pengetahuan oleh Plato yang menyatakan Pengetahuan sebagai “kepercayaan sejati yang dibenarkan (valid)” (“justified true belief”).
Pendapat dari WHO (1992) bahwa pengetahuan diperoleh dari pengalaman, selain itu juga dari guru, orang tua, buku, dan media masa. Sedangkan menurut Notoatmodjo (2003), pengetahuan merupakan hasil dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu obyek tertentu.
Namun dalam kamus besar indonesia tahun 2003 pengertian dari, Pengetahuan adalah sesuatu yang diketahui berkaitan dengan proses pembelajaran. Proses belajar ini dipengaruhi berbagai faktor dari dalam seperti motivasi dan faktor luar berupa sarana informasi yang tersedia serta keadaan sosial budaya.
Dan secara garis besar menurut Notoatmodjo (2005) domain tingkat pengetahuan (kognitif) mempunyai enam tingkatan, meliputi: mengetahui, memahami, menggunakan, menguraikan, menyimpulkan dan mengevaluasi. Ciri pokok dalam taraf pengetahuan adalah ingatan tentang sesuatu yang diketahuinya baik melalui pengalaman, belajar, ataupun informasi yang diterima dari orang lain.
Berdasarkan uraian-uraian di atas, maka dapat kita definisikan bahwa;
Pengetahuan merupakan
Hasil dari proses mencari tahu, dari yang tadinya tidak tahu menjadi tahu, dari tidak dapat menjadi dapat. Dalam proses mencari tahu ini mencakup berbagai metode dan konsep-konsep, baik melalui proses pendidikan maupun melalui pengalaman.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGETAHUAN DALAM DIRI SESEORANG
1. Pendidikan
2. Informasi / Media Massa
3. Sosial budaya dan ekonomi
4. Lingkungan
5. Pengalaman
6. Usia
Tetapi ada pula yang mengartikan, pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh seseorang. Pengetahuan termasuk, tetapi tidak dibatasi pada deskripsi, hipotesis, konsep, teori, prinsip dan prosedur yang secara Probabilitas Bayesian adalah benar atau berguna. Dalam pengertian lain, pengetahuan adalah pelbagai gejala yang ditemui dan diperoleh manusia melalui pengamatan akal.
Ada beberapa tingkat pengetahuan, yaitu :
1. Tahu
2. Paham
3. Aplikasi
4. Analisis
5. Sintesis
6. Evaluasi


Sumber pustaka :
- Notoatmodjo, S. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta                                                                              
- duniabaca.com
- Notoatmojo (2003)
- Wikipedia


Tidak ada komentar:

Posting Komentar